Rate this book

Madre: Kumpulan Cerita (2011)

by Dee(Favorite Author)
3.67 of 5 Votes: 5
ISBN
6028811491 (ISBN13: 9786028811491)
languge
English
genre
publisher
Bentang Pustaka
review 1: Dari buku ini aku mengenal Madre, segumpal makhluk hidup dalam botol, yang sangat dijaga akan kelestariannya, Madre adalah sejarah, sekali ia dicampakkan hilang sudah sejarah itu menguap bersama udara, tidak akan ada pengulangan yang mampu mengembalikan semua seperti semula.Kecuali dari tangan yang berdarah sama. Tansen sang pewaris benda langka itu. sebotol warisan yang menggelikan, namun semua itu menjadi awal untuk Tansen dapat berkenalan dengan mimpi. Madre adalah nyawa Tan De Bakker, roti biang yang dijaga melebihi seorang anak. Siapa Madre itu? ia adalah campuran dari terigu, air, garam dan ragi yang dimasukkan kedalam botol, dan sedikit rahasia sang artisan. ^_^
review 2: Madre. Buku kumpulan cerita mbak Dee ketiga yang saya baca, setelah Filosofi Kopi d
... morean Rectoverso. Buku ini memuat 13 karya fiksi dan prosa pendek. Di sini, saya ndak akan menuliskan semuanya. Tapi, saya ingin menulis dua tulisan fiksi yang paling saya suka di buku ini. Yang pertama adalah Madre.Madre adalah judul dari buku itu sendiri. Bercerita tentang seorang pemuda asal Bali yang tiba-tiba terdampar di Kota Jakarta karena sebuah warisan dari seseorang yang bahkan tak pernah dikenalnya. Namanya Tansen. Ia mendapatkan sebuah kunci juga alamat yang tertulis di dalam amplop yang sama. Ketika Tansen mendatangi alamat tersebut, ternyata tempat itu adalah bekas ruko tua semacam toko roti. Lalu Tansen bertemu dengan seseorang yang bernama Pak Hadi. Pak Hadi memberitahukan warisan yang diberikan untuk Tansen. Setelah dibuka, ternyata isinya adalah adonan roti yang diberi nama "Madre". Dari situlah cerita ini berawal. Mulai dari ketidakmengertiannya siapa Tan, mengapa warisan itu diberikan kepadanya, mengapa harus adonan roti? Hingga ia belajar mengolah Madre sampai dengan bertemu dengan Mei. Cukup menarik."Apa rasanya sejarah hidup kita berubah dalam sehari? Kayak tahu-tahu kecemplung di pasir isap. Makin dalam makin sesak. Hidup saya hari kemarin lebih sederhana. Hari ini hidup saya sangat kompleks. Darah saya mendadak seperempat Tionghoa, nenek saya ternyata tukang roti, dan dia, bersama kakek yang tidak saya kenal, mewariskan anggota keluarga yang tidak pernah saya tahu: Madre." (hal. 18)Judul kedua yang saya suka adalah "Menunggu Layang-layang"Che dan Starla. Dua orang yang saling bertolak belakang. Che adalah laki-laki yang sistematik, playlist musiknya juga aneh-aneh. Sedangkan Starla, adalah perempuan yang suka mencoba-coba. Mereka bersahabat dekat. Che adalah sahabat yang suka dicurhati Starla tentang cowok-cowok yang sedang dekat dengannya. Starla ini suka sekali berganti-ganti pacar. Banyak. Che malah kebalikannya, ndak punya pacar sama sekali. Begitulah, ada konflik-konflik tersendiri antara Che, Starla, dan keduanya. Sampai akhirnya mereka jatuh cinta."....Apa salahnya saling suka, jatuh cinta, mencoba-coba? Semua yang di dunia ini juga dilewati pakai proses itu. Mau pilih mobil kek, mau pilih baju..." (hal 132, Starla)"Kalau kita tahu pasti apa yang kita mau, ngapain buang energi buat coba-coba? Masalahnya, kamu nggak pernah tahu yang kamu mau." (hal 132, Che)"Namun bicara memang gampang. Sementara cinta luar biasa kompleks." (hal. 140)"Kamu nggak mau memiliki dan dimiliki siapapun. Tapi kenapa terus-terusan menyakiti orang?" (hal. 149, Che)"Yang jelas aku nggak bisa kayak kamu. Bertahan dalam kesepian." (hal. 149, Starla)"Selama ini kamu pikir apa artinya hidup kamu yang konstan kayak mesin pabrik? Lagu-lagu pembangkit mood yang kamu racik kayak apoteker bikin obat. Kamu kesepian." (hal 150, Starla)"...Tadinya saya pikir dunia ini nggak adil, Starla. Ternyata saya salah. Dunia ini adil. Cause you know what? Kemana-mana kamu selalu kelihatan berdua. Tapi sebenarnya kamu sendiri. Selalu sendiri." (hal. 150, Che)"Hidup kayak robot adalah satu--satunya cara yang kamu tahu untuk melindungi dirimu dari sepi. Kamu takut sama spontanitas. Kamu takut lepas kendali. Kamu ingin cinta, tapi takut jatuh cinta. But you know what? Kadang-kadang kamu harus terjun dan jadi basah untuk tahu air, Che. Bukan cuma nonton di pinggir dan berharap kecipratan." (hal. 150, Starla)"Kamu benar. Ternyata kita sama, Che. Aku dan kamu sama-sama manusia kesepian. Bedanya, aku mencari. Kamu menunggu." (hal. 151, Starla)Selamat membaca. (: less
Reviews (see all)
Louella
Itulah yang kusukai dari Dee; beliau mengangkat hal sepele, tapi terasa begitu istimewa.
dpsykhe
Madre cerita yang asyik. Dee selalu punya cara!
Rups
The most favorite story inside is Madre. Cool!
Paula
ngiler pengen nyobain roti buatan Tansen; )
james22
Marvellous story
Write review
Review will shown on site after approval.
(Review will shown on site after approval)
Other books by Dee