Rate this book

Kembar Keempat (2005)

by Sekar Ayu Asmara(Favorite Author)
3.45 of 5 Votes: 2
languge
English
genre
publisher
akoer
review 1: Novel Kembar Keempat ini ada dalam paket LitBox yang saya beli, sepaket dengan Amba, dan Blue Romance. Novel ini membuat saya gila. Pengen garuk2 tembok setelah mengetahui segalanya. Jujur di tiga perempat halaman awal, saya sangat menikmati novel ini. Cerita cinta Axena-Merav, Havana-Yilmaz kemudian keterkaitan nya dengan Bhara, Bhadra dan Bhajra membuat saya berdecak kagum. Diwarnai dengan latar belakang New York, Paris, Istambul dan Bali, Sekar Ayu Asmara pandai sekali merangkai jalan cerita sehingga membuat saya berpikir ini adalah novel romance. Tapi ketika sudah menamatkan novel ini, saya baru ngeh kalau sebenarnya novel ini adalah novel misteri yang dibalut dengan baju romance. Cerita di novel ini nggak ketebak ending nya gimana. Ya sebenarnya wajar sih, melihat ... morefilm Pintu Terlarang (yang sampai saat ini saya nggak ngerti maksudnya apa, karena film itu masih bikin saya bertanya2 tentang kesimpulan cerita), Sekar Ayu Asmara memang penulis yang ‘berbeda’. Banyak hal baru dan yang saya baca di novel ini. Pertama, bagaimana Merav ingin menikahi Axena dengan cara yang ‘berbeda’, lalu kepribadian eksentrik dari Havana, dan cara Bunda membesarkan Bhara, Bhadra dan Bhajra yang penuh dengan kesempurnaan. Yaaa..walaupun sedikit ‘berbeda’ dengan novel2 yang biasa saya baca, novel ini bisa membuat saya suka dan nyaman dengan ‘perbedaan nya’. Di halaman2 menjelang akhir dari novel ini, saya agak merinding bacanya, karena ada sedikit unsur mistis ;p. But, saya suka sih bagaimana ending ceritanya. Penyelesaian dari konflik di novel ini juga cukup bikin saya puas. Penjelasan mengenai Kembar Keempat juga jelas dan tidak menimbulkan pertanyaan. Saya suka goal akhir yang dibuat Sekar Ayu Asmara tentang hidup Bhara, Bhadra dan Bhajra. Well, membaca novel ini tidak membuat saya berpikir keras koq, cerita nya mengalir, sehingga saya bisa menikmatinya dengan mudah.
review 2: Dari awal udah nebak-nebak, apa nih maksud dari judulnya. Siapa sih kempar keempat itu. And it was amazing ternyata ceritanya....begitu. Kaget, sekaget-kagetnya. Gue jadi mulai meragukan kemampuan gue yang suka sotoy nebak-nebak cerita :PTwo thumbs up! Alur yang gak ketebak itu merupakan daya tarik dan keunggulan buku ini. Bisa bikin sedih juga loh. Gue sampai nangis pas orang-orang itu pada meninggal (bukan spoiler ya kan ada di prolog). Cuma ya gong nangisnya pas udah tau kenapa mereka bunuh diri itu.Takdir ya boo. Adil gak adil. Suka gak suka. Harus kita terima. Sedih! Kenapa? Karena orang-ornag itu jadi korban karena kesalahan orang lain; let's say orang tua mereka. Gue jadi mikir yang enggak-enggak deh. Sok-sok mengaitkan sama diri gue sendiri. Apakah hidup gue sekarang begini hasil tabungan orang tua gue? Takdir? Huaa. Mikir deh malam-malam gini. less
Reviews (see all)
ena
Bingung dengan kata-kata "aneh"nya. Ceritanya agak dipaksakan dengan bumbu mistis.
Bri
There's an expiry date for your secret. You will never know.
melita
Cerita yang terlalu dipaksakan dan sangat tidak realistis.
Jessie
lintas batas ruang dan waktu :)
princess1
254 - 2012
Write review
Review will shown on site after approval.
(Review will shown on site after approval)