review 1: buku ini merupakan salah satu buku yang paling cepat saya khatamkan, yaitu dalam tempo 5 hari saja dipotong tugas dan aktivitas2 lainnya.. dan isinya memang bermanfaat.. banyak hal mengenai pra-nikah yang baru saya ketahui, dan alhamdulillaah semoga bs menjadi bekal nanti... membaca buku ini seperti berdialog langsung dengan penulis, ust. Fauzil Adhim (semoga Allah menjaganya), buku ini sarat akan hikmah dan kisah, pesan yang dituturkan dengan bahasa yg santun dan indah... mendorong pembaca untuk menyegarakan untuk menikah... insya Allah.."Ya Tuhanku janganlah Engkau membiarkan aku hidup seorang diri dan Engkaulah Waris Yang Paling Baik..." (QS. al-Anbiya: 89) review 2: udah baca dari jaman ngerjain skripsi tp akhirnya beres juga sekarang :D alhamdulillahpas m... moreasa2 ngerjain skripsi, buku ni terasa membosankan dan tidak relevaneh pas udah lulus, berasa jleb but.dari buku ini jadi tahu ternyata ada perbedaan fiqh mengenai apa yang boleh dilihat pas proses nadzar :0baru tahujadi makin sadar meski udah banyak baca buku nikahilmu gue masih sedikit:')masya allah buku ini juga mengingatkan untuk tidak mempersulit diri sendiri untuk hal2 yang Allah dan Rasul perbolehkan hana baru tahu kalau banyak yang ngga setuju sama proses "melihat " ketika ta'aruf meski sunnah rasulullah karena takut mengotori Hati dan merasa rugi jika batal menikahtopik menarik lainnya ttg bagaimana mengetahui seseorang itu baikmengingat indikator kebaikan itu banyak :0intinya harus pintar memilih sumber informan dan bentuk pertanyaankadang informasi salah karena perbedaan persepsi less
