Metropolis

***

Metropolis mengisahkan perseteruan seru dan berbelit antara para geng mafia dan para polisi yang memburu mereka. Namun kisah ini tidak sehitam putih para penegak hukum versus para pelanggar hukum. Terdapat area abu-abu yang tak mudah diabaikan dalam kisah ini. Banyak sekali misteri dan twist yang muncul sepanjang buku ini. 

Bram digambarkan sebagai seorang penegak hukum profesional namun tak terhindar juga dari permainan dengan para pelanggar hukum yang diburunya. Ferry yang jelas-jelas seorang pelanggar hukum, namun di saat-saat tertentu rela berbagi informasi rahasia dengan si penegak hukum. Miaa, mantan penegak hukum yang saat ini menyadari kalau dirinya suka tidak suka memiliki keterkaitan darah dengan para pelanggar hukum kelas kakap. Johan, dalang dibalik keseruan kisah dalam buku ini yang sebenarnya pantas dihujat dan dihukum seberat-beratnya, namun masih memiliki sisi sentimentil yang membuat kita juga menaruh iba padanya. Dan masih banyak lagi sederet tokoh dengan kekuatan karakter yang luar biasa.

Selain dilengkapi dengan berbagai ilustrasi pendukung, di bagian akhir buku ini, Kak Windry juga menghadiahkan 2 gambar peta yang menunjukkan jalur distribusi narkotika dan persebaran narkotika saat ini. Terlihat sekali bahwa Kak Windry melakukan research yang mendalam untuk dapat melahirkan karya sekeren ini!

Rasanya aku gak perlu berpanjang lebar menuliskan reviewnya karena aku gak mau sampai spoiler. Yang jelas, aku merekomendasikan buku ini untuk kalian baca, khususnya para pecinta kisah thriller/suspense/mistery. Dan aku sangat menanti-nantikan karya lain kak Windry yang sekelam kisah ini.

***